Perguruan Tinggi Jangan Jadi Ajang Politik Praktis Parpol 

Perguruan tinggi (PT) merupakan wadah ilmiah, intelektual dan akademis.
Kamis, 15 Agustus 2019 10:08 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Perguruan Tinggi (PT) sebaiknya tidak menjadi ajang kegiatan politik praktis dari partai-partai politik (parpol). Pasalnya, perguruan tinggi (PT) merupakan wadah ilmiah, intelektual dan akademis.

Kita sudah bersepakat bahwa secara ideal dunia perguruan tinggi (PT) atau civitas akademika adalah lingkungan ilmiah, intelektual dan akademis. Karenanya, maka kampus tidak boleh terlibat ke dalam politik praktis agar menjaga objektivitas keilmiahannya, kata Ketua DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, Rabu (14/8).

Baca:Radikalisasi Masif, Krisisnya Ajaran Pancasila Kebangsaan

Namun kata dia, kampus juga jangan sampai menjadi menara gading. Secara tidak langsung, perguruan tinggi harus memberikan kepada kehidupan kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan, ujar Ahmad Basarah.

Menurut Basarah, parpol telah diberikan peran yang amat strategis untuk menentukan masa depan bangsa. Misalnya, pasangan calon presiden dan wakil presiden hanya bisa diusung partai atau gabungan partai.

Baca juga :