Jakarta, Gesuri.id- Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan dirinya sama sekali tidak berurusan dengan proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Meskipun dirinya saat itu menjadi pimpinan DPR, Pramono menegaskan proyek e-KTP tersebut sepenuhnya merupakan proyek pemerintah.
Pernyataan tegas Pramono ini disampaikan menanggapi kesaksian mantan Ketua DPR Setya Novanto yang dalam persidangan dugaan korupsi e-KTP menyebut nama-nama politisi PDI Perjuangan turut menerima aliran dana.
Untuk selengkapnya, berikut penjelasan dari politisi senior PDI Perjuangan tersebut yang disampaikan di Jakarta, Kamis (22/3):
Bagaimana tanggapan tentang disebutnya nama Anda oleh Setnov dalam persidangan korupsi proyek e-KTP?
Yang pertama, pada periode 2009 -2014 saya pimpinan DPR yang membawahi dan mengkordinasikan Komisi 4 sampai Komisi 7 dan sama sekali tidak berhubungan dengan Komisi 2 dan sama sekali tidak berhubungan dengan badan anggaran.