Atasi Stunting, Karolin Gelar Demo Masak Makanan Bayi

“Anak umur 6 bulan boleh diberi MP ASI dan boleh diberi garam agar ada yodiumnya, jangan makan tidak ada garam yodiumnya yang secukupnya".
Rabu, 01 Desember 2021 22:31 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Landak, Gesuri.id - Bupati Landak Karolin Margret Natasa bersama Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Kalimantan Barat 1 Cornelis melakukan sosialisasi stunting, ASI eksklusif dan Pelatihan Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) berbahan dasar lokal dengan didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Landak, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, Kepala Dinas PMPD Kabupaten Landak, Kepala Dinas Sosial, P3A dan KB Kabupaten Landak, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Landak, Camat Menjalin, Kapolsek Menjalin, Danramil Menjalin, Kades Raba dan masyarakat Desa Raba yang bertempat di aula Gereja Santo Yohanes Maria Viani, Rabu (1/12).

Baca:Tim Gubernur Anies Diminta Jangan Gerogoti APBD

Dalam demo membuat makanan bayi tersebut Bupati Karolin memberikan jenis-jenis makan dan cara membuat makan kepada bayi mulai dari anak usia 6 bulan, 6 sampai 9 bulan, 9 sampai 12 bulan, diatas 12 bulan dan makanan untuk ibu hamil serta pemberian ASI yang tepat.

Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan permasalahan stunting menjadi permasalahan serius di Kabupaten Landak sehingga Bupati Landak mengajak masyarakat agar dapat memberikan pemahaman untuk mengatasi stunting yakni dengan menerapkan pola hidup bersih, pola makan sehat, dan pola asuh yang benar.

Anak umur 6 bulan boleh diberi MP ASI dan boleh diberi garam agar ada yodiumnya, jangan makan tidak ada garam yodiumnya yang secukupnya. Yang terpenting kita orang tua harus benar-benar menerapkan pola hidup bersih, pola makan sehat, dan pola asuh yang benar, ucap Karolin.

Baca juga :