Pemerintah Diminta Identifikasi TKI Terancam Hukuman Mati

Politisi PDI Perjuangan menilai Pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengabaikan hak setiap orang untuk hidup serta mempertahankan hidup.
Selasa, 20 Maret 2018 21:27 WIB Jurnalis - Andri Setiawan

Jakarta, Gesuri.id - Eksekusi mati terhadap tenaga kerja Indonesia Muhammad Zaini Misrin di Arab Saudi terus menuai kecaman. Untuk itu, Anggota Timwas TKI DPR RI Abidin Fikri meminta pemerintah dalam hal ini Menteri Tenaga Kerja, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Menteri Luar Negeri pro-aktif mengidentifikasi dan meneliti secara komprehensif kasus-kasus buruh migran yang terancam hukuman mati.

Supaya dapat dilakukan langkah-langkah advokasi, mediasi serta penanganannya hingga tuntas, ujarnya di Jakarta, Selasa (20/3).

Fikri juga meminta pemerintah menyusun sistem tata kelola perlindungan TKI dan mengoptimalkan diplomasi serta negosiasi bilateral kepada negara-negara tujuan pekerja migran Indonesia.

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, Pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengabaikan hak setiap orang untuk hidup serta mempertahankan hidup dan kehidupannya.

Penegak hukum Arab Saudi, kata Fikri, cenderung kurang terbuka dalam bekerja sama menyelesaikan kasus hukum para pekerja migran asal Indonesia.

Baca juga :