Adi Wiryatama Dorong Partisipasi Aktif Generasi Muda Kawal Pembangunan dan Kebijakan Negara

Adi Wiryatama tidak hanya menyoroti persoalan teknis seputar tanggung jawab negara.
Senin, 16 Juni 2025 00:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI, I Nyoman Adi Wiryatama, dalam rangkaian kegiatan sosialisasi dan penyerapan aspirasi masyarakat, menegaskan pentingnya pemenuhan hak-hak dasar warga negara sebagaimana Undang-Undang diamanatkan dalam Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Kegiatan ini menjadi ajang penting untuk menyampaikan sekaligus mendengar langsung suara rakyat mengenai kebutuhan dasar mereka, seperti akses terhadap pangan, lingkungan hidup yang sehat, serta hak atas kesejahteraan.

Dalam sambutannya, Adi Wiryatama tidak hanya menyoroti persoalan teknis seputar tanggung jawab negara, tetapi juga menekankan pentingnya partisipasi aktif dari generasi muda dalam mengawal jalannya pembangunan dan kebijakan negara. la menyelipkan pesan kebangsaan dengan mengutip semangat ajaran Bung Karno, proklamator sekaligus Presiden pertama Republik Indonesia.

Pemuda hari ini tidak cukup hanya menjadi penonton. Mereka harus menjadi pelaku sejarah. Bung Karno pernah berkata, berikan aku 10 pemuda, maka akan ku guncang dunia. Ini artinya, peran pemuda sangat vital dalam membawa perubahan bangsa, ujar Adi Wiryatama, Kamis (12/6).

la menilai bahwa pemuda kekinian memiliki keunggulan tersendiri-mereka tumbuh dalam era teknologi, memiliki akses informasi yang luas, dan kemampuan adaptasi yang tinggi. Oleh karena itu, menurutnya, sudah saatnya anak muda Indonesia tidak hanya sibuk dengan urusan digital dan media sosial, tetapi juga menyuarakan keadilan sosial, menuntut terpenuhinya hak-hak dasar, serta ikut merancang masa depan bangsa melalui karya, inovasi, dan kepedulian sosial.

Sosialisasi seperti ini adalah ruang terbuka bagi semua, termasuk pemuda, untuk bertanya, berdiskusi, bahkan mengkritisi kebijakan. Karena hak-hak dasar itu bukan hanya soal fasilitas, tapi juga soal keberpihakan negara terhadap rakyat kecil, katanya.

Baca juga :