Eri Minta Verifikasi & Pencocokan Data Kemiskinan Ekstrem

Eri mengatakan hasil kroscek data dari pemerintah pusat dalam hal ini BKKBN berbeda dengan kondisi di lapangan.
Sabtu, 22 Oktober 2022 18:40 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Surabaya, Gesuri.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta jajarannya melakukan verifikasi dan kroscek (pencocokan) atas data dari pemerintah pusat yang menyebut 23.523 warga masuk data kemiskinan ekstrem.

Eri mengatakan hasil kroscek data dari pemerintah pusat dalam hal ini Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), berbeda dengan kondisi di lapangan, sebab data BKKBN berdasarkan data tahun 2019.

Ini sudah kami sampaikan ke pemerintah pusat, karena data dari pusat ternyata rumahnya apik-apik (bagus), onok fotone (ada fotonya). Kami juga akan mengubah (data) itu, ujar Eri.

Baca:Pemkot Surabaya Kirim Bantuan ke Korban Bencana di Jatim

Baca juga :