Fraksi Banteng SBB Tekankan Prinsip Kerja Nyata Kelola Keuangan Daerah

Anwar Tiha menekankan pentingnya prinsip kerja nyata dalam pengelolaan anggaran daerah.
Selasa, 30 September 2025 11:40 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Seram Bagian Barat, Gesuri.id DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menggelar rapat paripurna penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi terhadap rancangan perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 di Gedung SKB Kairatu, Senin (29/9/2025).

Dalam pandangan akhirnya, Fraksi PDI Perjuangan melalui La Ode Anwar Tiha menekankan pentingnya prinsip kerja nyata dalam pengelolaan anggaran daerah. Ia menegaskan, masyarakat saat ini membutuhkan tindakan konkret, bukan sekadar wacana atau janji politik.

Kerja nyata bukan hanya melakukan sesuatu, tetapi melakukan hal yang benar dengan cara yang benar untuk tujuan yang benar. Pengelolaan anggaran harus diawasi ketat agar tepat sasaran dan mengutamakan kepentingan masyarakat, ujar Anwar.

Ia menambahkan, kerja nyata harus berangkat dari kebutuhan mendasar masyarakat, seperti akses pendidikan, layanan kesehatan yang terjangkau, penyediaan lapangan kerja, air bersih, serta pembangunan infrastruktur dasar. Menurutnya, program yang hanya seremonial tanpa hasil nyata hanya akan membuang anggaran tanpa manfaat berarti.

Lebih jauh, Anwar menegaskan bahwa mendengar, berdialog, dan hadir di tengah masyarakat merupakan langkah penting agar setiap kebijakan benar-benar menjawab persoalan konkret warga, bukan sekadar pencitraan.

Baca juga :