Jakarta, Gesuri.id -Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan, Ineu Purwadewi Sundari, menyoroti pemberian kredit senilai Rp 3,5 triliun oleh Bank BJB kepada sembilan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang belakangan terungkap ke publik.
Ia menegaskan perlunya transparansi dan penyampaian informasi secara menyeluruh kepada legislatif, khususnya jika menyangkut nilai kredit besar.
Komisi III mengadakan rapat dengan mitra belum dengan BJB. Tapi kami minta Biro BUMD Investasi dan Administrasi untuk mengecek detil informasi bank BJB memberikan kredit kepada sembilan BUMN tersebut, kata Ineu dalam rapat kerja Komisi III DPRD Jabar bersama Biro BUMD Investasi dan Administrasi Pembangunan Pemprov Jabar, Selasa (15/7/2025).
Menurut Ineu, DPRD selama ini hanya menerima laporan umum mengenai total penyaluran kredit BJB setiap tahun.
Namun, informasi terkait rincian debitur, termasuk sektor, identitas penerima, hingga aspek teknis lain seperti jaminan dan pelunasan kredit, tidak pernah dijabarkan secara mendalam.