Meski Sering Dibahas, Heru: Tatip DPRD Penting Sekali

APBD yang ditetapkan harus merupakan hasil kompromi dari hasil keterpaduan antara legislatif dan eksekutif.
Sabtu, 28 Juli 2018 18:34 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Karanganyar, Gesuri.id - Meski pembahasan tata tertib (tatip) dewan sering dibahas, namun bagi Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko tetaplah penting. Pasalnya, di dalam tatip tersebut juga mengatur mengenai hubungan antara legislatif dan eksekutif.

Saya pikir ini penting sekali, karena tadi juga disinggung bagaimana hubungan eksekutif dengan legislatif supaya lebih produktif. Hubungan yang diwarnai dengan kesetaraan kemitraan. Bagaimana dapat melaksanakan fungsi-fungsinya (dewan), kata Heru saat memberikan sambutan pada acara workshop DPRD Provinsi Jateng Implementasi PP Nomor 12/2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota di Hotel Alana, Jumat (27/7) malam.

Baca: Jateng Makin Kukuhkan Diri Sebagai Provinsi Ramah Investasi

Heru mengatakan, baik legislatif maupun eksekutif tentu berharap, ke depan hubungan keduanya bisa semakin serasi, harmonis dan produktif. Maka hubungan itu ditata secara tertib. Setelah ditata, selanjutnya yang mesti dilakukan adalah bagaimana cara menjalankan hubungan itu, khususnya, dalam menyusun APBD.

Saya melihat, proses penyusunan APBD sampai penetapannya itu fungsi-fungsi dewan, bersama-sama, secara simultan menjadi satu. Mulai dari APBD yang tentu harus melalui proses legislasi. Jadi APBD itu produk dari fungsi legislasi, kata politisi PDI Perjuangan itu.

Baca juga :