Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono menyoroti kebijakan wajib militer bagi para siswa yang dianggap memiliki kebutuhan khusus
Kenapa kita kritisi? Karena awalnya beliau menyampaikan bahwa anak-anak yang berkebutuhan khusus itu harus masuk barak militer dan dalam waktu enam bulan sampai satu tahun, tentunya ini tidak sesuai dengan kurikulum pendidikan Indonesia, tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan, di mana anak itu tidak bisa dilibatkan dalam hal-hal terkait dengan pertahanan negara, ujar Ono Hal itu disampaikan Ono saat menghadiri forum konsolidasi internal PDI Perjuangan di Kota Sukabumi Sabtu (10/5).
Baca:GanjarIngatkan Tak Boleh Ada Matahari Kembar
Menurutnya kebijakan Gubernur Dedi tidak sesuai dengan Kurikulum Pendidikan di Indoensia.