Rokhmin Serap Aspirasi Petani dan Penggiling Padi: Gabah Melonjak, Beras Mencekik

Lonjakan ini dipicu keputusan petani menjual gabah dengan harga lebih tinggi.
Minggu, 31 Agustus 2025 18:25 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Rokhmin Dahuri, menyampaikan keprihatinan atas lonjakan harga gabah yang kini tembus lebih dari Rp7.000/kg.

Hal ini terungkap saat dirinya menyerap aspirasi petani dan pelaku usaha penggilingan padi di Indramayu yang mengaku kesulitan menyesuaikan harga beras di tengah permintaan tinggi.

Lonjakan ini dipicu keputusan petani menjual gabah dengan harga lebih tinggi. Di satu sisi menguntungkan petani, tapi di sisi lain menekan penggilingan padi, ujar Rokhmin melalui akun TikTok @rokhmindahuriofficial, Jumat (29/8).

Namun, lonjakan ini membawa tantangan baru bagi penggilingan padi. Harga beras kualitas medium super kini berkisar Rp13.800Rp14.000 per kilogram, dengan margin keuntungan yang sangat tipishanya sekitar Rp1.500 per kilogram.

Sayangnya, margin keuntungan bagi penggilingan sangat tipis, hanya sekitar Rp1.500/kg karena rendahnya rendemen (5758%). Membuat pelaku usaha harus putar otak agar tetap bertahan, ujarnya.

Baca juga :