Sumpah Pemuda, Basarah Harap Bonus Demografi Bukan Bencana

Basarah menyebut generasi muda Indonesia harus dipersiapkan menjadi agen perubahan dalam pembangunan nasional.
Jum'at, 28 Oktober 2022 11:20 WIB Jurnalis - Haerandi

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah mengajak seluruh pihak mewaspadai bonus demografi sebab kondisi ini akan dialami Indonesia pada 2045 mendatang, atau tepat 100 tahun Indonesia merdeka. Demikian dikatakannya dalam rangka memperingati 94 tahun Sumpah Pemuda.

Baca:Puan: Diplomasi Parlemen Solusi Masalah di Asia-Pasifik

Basarah menyebut generasi muda Indonesia harus dipersiapkan menjadi agen perubahan dalam pembangunan nasional. Hal ini guna menghindari bonus demografi menjadi bencana nasional.

Untuk menghindari bencana nasional seperempat abad ke depan, saya berharap generasi muda saat ini sudah diarahkan agar terlibat aktif dalam pembangunan nasional. Tentu bukan hanya pembangunan fisik yang dimaksud dalam pembangunan nasional itu, tapi juga pembangunan mental spiritual yang di dalamnya termasuk kewajiban menjaga ideologi negara yang mempersatukan bangsa, ujar Basarah dalam keterangannya, Jumat (28/10).

Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini pun mengatakan Indonesia saat ini sudah memasuki tahap awal bonus demografi atau demographic dividend. Adapun kondisi ini dicirikan dengan jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan usia nonproduktif.

Baca juga :