Deddy: Ada Operasi Kekuatan Besar yang Bermain Curang atas Lonjakan Suara PSI

Mengingat drastisnya lonjakan suara PSI, Deddy kembali mengingat pernyataan Mantan Gubernur Lemhanas, Andi Widjajanto.
Rabu, 13 Maret 2024 05:45 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id Politikus PDI Perjuangan, Deddy Sitorus merespons lonjakan suara PSI yang signifikan dalam waktu singkat. Deddy mengatakan, melihat kondisi yang ada saat ini dimana masih ada 35% suara yang belum masuk real count, bukan tidak mungkin suara PSI akan terus bertambah dan lolos ambang batas parelemen.

Mengingat drastisnya lonjakan suara PSI, Deddy kembali mengingat pernyataan Mantan Gubernur Lemhanas, Andi Widjajanto yang mengungkap Presiden Jokowi memiliki agenda untuk meloloskan PSI ke Parlemen. Diketahui, saat ini Ketua Umum PSI adalah Kaesang Pangarep yang merupakan putra bungsu Presiden Jokowi.

Kalau sisa 35% lagi itu adalah basis PSI, bisa 7% itu. Why not? dan itu menyempurnakan agenda Jokowi yang disampaikan pada Andi Wijayanto, bahwa PSI pasti lolos parlemen. Jadi ini yang kemudian mengecoh mengganggu imajinasi publik, ternyata berhasil Pak Jokowi masukin yang namanya PSI kira-kira gitu, kata Deddy dalam acara Indonesia Lawyers Club, yang dikutip Jumat, 8 Maret 2024.

Saat ini, menurut Deddy, banyak yang menuding PSI curang. Namun dia melihat jika memang terjadi kecurangan yang menyebabkan lonjakan suara, maka pelakunya belum tentu PSI.

Deddy menduga ada operasi dari kekuatan besar yang memang telah memahami cara untuk berbuat curang. Menurut Deddy, PSI mayoritas diisi oleh anak muda yang belum berpengalaman untuk memainkan suara perolehan dalam Pemilu.

Baca juga :