Prabowo Rendahkan Profesi Tukang Ojek

Pernyataan Prabowo Subianto yang menganggap remeh dan bernada merendahkan profesi tukang ojek. 
Kamis, 22 November 2018 13:30 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Surabaya, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Jawa Timur Whisnu Sakti Buana menyesalkan pernyataan Prabowo Subianto yang menganggap remeh dan bernada merendahkan profesi tukang ojek.

PDI Perjuangan berpendapat bahwa yang namanya Tukang Ojek, Pedagang Keliling, Tukang Sapu, dan berbagai profesi wong cilik lainnya adalah posisi yang bermartabat, dan kerja mereka halal dengan niatan yang baik dan saya pastikan mereka tidak pernah korupsi. Pernyataan Prabowo sangat kami sesalkan. Yang namanya pemimpin, terlebih calon presiden tidak boleh merendahkan martabat rakyatnya sendiri di Surabaya, Kamis (22/11).

Baca:DPC PDI Perjuangan Solid UsungWhisnu, Gantikan Risma

Lebih lanjut Whisnu menegaskan bahwa tugas kita bersama untuk menggelorakan harkat dan martabat rakyat, apapun profesinya.

Pak Jokowi jauh lebih bijak. Daripada mencela profesi Tukang Gojek, Beliau mengambil kebijakan menghadirkan kekuasaan untuk rakyat melalui Kartu Indonesia Kerja, Kartu Indonesia Sehat, dan berbagai program kerakyatan lainnya. Dengan cara itu, maka Tukang Gojek dapat bercita-cita anaknya menjadi insyinyur, dokter, penyuluh pertanian, bidan dan lain-lain. Ungkap Whisnu.

Baca juga :