Aria Bima: Delapan Dekade Kemerdekaan Bangsa Masih Terus Menapaki Jalan Panjang

Ia menyebut perjalanan ini penuh dengan tantangan, pasang surut, hingga perpecahan, namun tetap menyimpan harapan yang tidak pernah padam.
Jum'at, 12 September 2025 08:09 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id -Wakil Ketua Komisi ll DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Aria Bima, menegaskan bahwa setelah delapan dekade kemerdekaan, bangsa Indonesia masih terus menapaki jalan panjang menuju cita-cita nasional.

Ia menyebut perjalanan ini penuh dengan tantangan, pasang surut, hingga perpecahan, namun tetap menyimpan harapan yang tidak pernah padam.

80 tahun setelah proklamasi, kita masih berjalan di jalan panjang dan penuh liku menuju cita-cita itu. Jalan yang Bung Karno sebut jembatan emas, kita pernah terpleset atau meleset, pernah terperosok, pernah bersatu dan tak jarang terbelah. Kita tahu arah tujuannya, masyarakat, adil, makmur, berdaulat, kata Aria Bima, Kamis (11/9/2025).

Ia menekankan, meskipun arah tujuan bangsa sudah jelas, yakni terwujudnya masyarakat yang adil, makmur, dan berdaulat, pertanyaan besar tetap ada: seberapa jauh lagi jarak yang harus ditempuh untuk benar-benar sampai pada cita-cita itu.

Namun sejauh apa lagi jarak yang harus kita tembus. Seperti kata lagu, the long and weeding roads, perjalanan ini memang tak selalu lurus. Tapi satu hal yang pasti, selagi kita tetap berjalan, selagi ada generasi yang mau menjaga dan memperbaiki, harapan itu tidak akan mati, ungkapnya.

Baca juga :