Budaya Merantau Jadi Kendala Sumbar Nikmati Bonus Demokrasi

TFR harus dijaga karena jika tingkat kelahiran menurun sementara harapan hidup terus meningkat.
Selasa, 20 Agustus 2019 09:19 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Padang, Gesuri.id - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Hasto Wardoyo menyebutkan budaya merantau di Sumatera Barat menjadi kendala daerah itu menikmati dampak bonus demografi.

Budaya merantau ini membuat masyarakat Sumbar usia yang produktif keluar dari provinsi untuk bekerja, kata Hasto Wardoyo di Padang, Senin (19/8).

Baca: BKKBN Beberkan Penyebab Kekerdilan Fisik dan Otak

Hal ini tentu menjadi kendala sehingga daerah yang menjadi daerah tujuan merantau yang menerima manfaat padahal warga usia produktif yang memiliki kompetensi dan kemampuan akan menjadi tumpuan perekonomian suatu daerah.

Namun ada hal positifnya karena dari informasi yang saya terima uang perantau akan di kirim lagi ke Sumbar untuk keluarganya sehingga peredaran uang tetap banyak, kata dia.

Baca juga :