Deden Umardani Kritik Parkir Berbayar di Kawasan Millenium: Status PSU Harus Dijelaskan

Ini bukan katanya, saya ngalami sendiri. Pas lewat situ mau ke Atm (di area ruko). Jadi ya harus masuk lewat parkir berbayar tersebut
Senin, 17 November 2025 22:32 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Tangerang, Deden Umardani, yang juga politisi PDI Perjuangan, angkat bicara mengenai polemik pemberlakuan parkir berbayar di Kawasan Industri Millenium.

Ia menegaskan bahwa akses palang otomatis berbasis tiket berbayar yang dipasang di kawasan tersebut berada di atas lahan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU), sehingga seharusnya tidak dikomersialkan.

Ini bukan katanya, saya ngalami sendiri. Pas lewat situ mau ke Atm (di area ruko). Jadi ya harus masuk lewat parkir berbayar tersebut, kata Deden, dikutip Minggu (16/11/2025).

Deden menjelaskan bahwa dirinya belum lama ini melalui akses yang kini menjadi titik pemberlakuan parkir berbayar, sehingga ia memastikan fenomena tersebut benar adanya. Menurutnya, pengelolaan lahan yang merupakan PSU pada dasarnya harus bebas dari aktivitas komersial karena merupakan fasilitas yang diperuntukkan bagi kepentingan umum.

Itu kan PSU. Cuma kalau kawasan industri, lahan PSU-nya tidak diserahkan ke pemerintah. Tapi tetap diwajibkan untuk menyediakan PSU, imbuhnya.

Baca juga :