DPRD Kab. Mamasa Persoalkan Kelangkaan Pupuk Bersubsidi

Andika mempersoalkan sistem penyaluran pupuk bersubsidi di wilayah 3 Kabupaten Mamasa. Sistem DO diduga dilakukan pihak penyalur.
Rabu, 30 Maret 2022 10:51 WIB Jurnalis - Manda Firmansyah

Mamasa, Gesuri.id Anggota DPRD Kabupaten Mamasa dari Fraksi PDI Perjuangan Andika mempersoalkan pupuk bersubsidi di Kecamatan Mambi, Bambang, Mehalaan, dan Rantebulahan Timur. Ia bukan mempersoalkan harga, melainkan kelangkaan pupuk bersubsidi yang meringankan beban petani ini.

Baca :Ono Minta Pemerintah Benahi Distribusi Pupuk Bersubsidi

Ia juga telah berkomunikasi dengan Kadis Pertanian Kabupaten Mamasa terkait minimnya kuota pupuk bersubsidi, sehingga sulit didapatkan. Kadis Pertanian Mamasa menjelaskan bahwa kelangkaan pupuk bersubsidi ini bukan dibuat-buat. Tetapi, memang berasal dari pusat, ucapnya.

Selain itu, Andika juga mempersoalkan sistem penyaluran pupuk bersubsidi di wilayah 3 Kabupaten Mamasa. Sebab, adanya praktik sistem DOyang diduga dilakukan pihak penyalur. Sistem DO menjadi problem di kalangan kelompok tani. Mengambil modal dari kelompok-kelompok, lalu pupuknya disuruh nungguin, tuturnya.

Baca juga :