Ikuti Kami

DPRD Kab. Mamasa Persoalkan Kelangkaan Pupuk Bersubsidi

Andika mempersoalkan sistem penyaluran pupuk bersubsidi di wilayah 3 Kabupaten Mamasa. Sistem DO diduga dilakukan pihak penyalur.

DPRD Kab. Mamasa Persoalkan Kelangkaan Pupuk Bersubsidi
Anggota DPRD Kabupaten Mamasa dari Fraksi PDI Perjuangan Andika

Mamasa, Gesuri.id – Anggota DPRD Kabupaten Mamasa dari Fraksi PDI Perjuangan Andika mempersoalkan pupuk bersubsidi di Kecamatan Mambi, Bambang, Mehalaan, dan Rantebulahan Timur. Ia bukan mempersoalkan harga, melainkan kelangkaan pupuk bersubsidi yang meringankan beban petani ini.

Baca : Ono Minta Pemerintah Benahi Distribusi Pupuk Bersubsidi

Ia juga telah berkomunikasi dengan Kadis Pertanian Kabupaten Mamasa terkait minimnya kuota pupuk bersubsidi, sehingga sulit didapatkan. “Kadis Pertanian Mamasa menjelaskan bahwa kelangkaan pupuk bersubsidi ini bukan dibuat-buat. Tetapi, memang berasal dari pusat,” ucapnya.

 

Selain itu, Andika juga mempersoalkan sistem penyaluran pupuk bersubsidi di wilayah 3 Kabupaten Mamasa. Sebab, adanya praktik sistem DO yang diduga dilakukan pihak penyalur. Sistem DO menjadi problem di kalangan kelompok tani. “Mengambil modal dari kelompok-kelompok, lalu pupuknya disuruh nungguin,” tuturnya.

Baca : Puan: Berantas Sindikat Mafia Pupuk Bersubsidi!!

Bahkan, hingga saat ini, tidak sedikit kelompok tani telah memasukkan uangnya. Namun, juga belum mendapatkan pelyanan pupuk bersubsidi. Ia mengaku tidak segan melakukan upaya rapat dengar pendapat (RDP). Ia terlebih dahulu berkomunikasi dengan Ketua Komisi sekaligus Wakil Ketua Pimpinan DPRD Kabupaten Mamasa.


“Insya allah saya akan upayakan, saya akan konfirmasikan dengan pak ketua Komisi sekaligus pak Wakil ketua pimpinan DPRD Mamasa mengenai masalah ini,” tuturnya. Karena menurutnya, sekaitan regulasi tentang DO, dirinya belum pernah menemukan. “Makanya saya heran, heran juga kalau masalah itu, sejauh ini tidak ada yang saya tau regulasi tentang itu, mengambil modal dari petani,” ucapnya.

Terkait keluhan kelompok tani, Andika akan langsung mengkonfirmasi Dinas terkait. “Dinas terkait sudah menyatakan dalam waktu dekat akan menurunkan surat teguran kepada penyalur pupuk bersubsidi itu,” ujarnya. (timurterkini.com)

Quote