Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo belum puas dengan jatah kuota calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang ditetapkan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk Provinsi Jateng yang hanya mencapai 1.409 formasi. Pasalnya, jumlah tersebut tidak sesuai dengan usulan yang diajukan.
Nampak- nampaknya dari kuota yang disediakan masih kurang jauh (dengan usulan). Cuma kami tidak bisa merengek (untuk menambah kuota). Kami akan isi dulu kuota yang disediakan lalu kemudian akan kami dorong untuk tambah, kata Ganjar, Rabu (30/10).
Baca: Ganjar, Gubernur Jembatan Perubahan
Ganjar menambahkan, seharusnya kuota yang disodorkan untuk Jateng sebanyak puluhan ribu.
Dari jumlah tersebut, terdapar tiga formasi yang paling dibutuhkan di Jateng, yakni guru, tenaga kesehatan, dan penyuluh. Untuk tenaga guru, di level sekolah dasar yang paling banyak dibutuhkan.