Jakarta, Gesuri.id - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar akan mengawasi secara ketat praktik pelangsiran bahan bakar minyak (BBM) dan meminta Pertamina menertibkan jalur distribusi di seluruh SPBU di wilayah tersebut.
Masalah utama bukan hanya soal stok, tetapi karena pelangsir lebih dulu menguasai jalur antrean di SPBU, kata Krisantus saat menerima tuntutan dari para supir truk di bundaran tugu Ali Anyang, di Kecamatan Sungai Ambawnag, Kamis.
Penegasan itu disampaikan Krisantus usai menemui para sopir ekspedisi yang melakukan aksi damai menuntut solusi atas kelangkaan BBM dan maraknya aktivitas pelangsiran di sejumlah SPBU.
Baca:Mengulik Gaya Kepemimpinan TransformasionalGanjarPranowo
Ia menyebutkan bahwa kondisi ini membuat sopir ekspedisi yang berperan penting dalam menggerakkan ekonomi daerah melalui distribusi logistik dan kebutuhan pokok justru kesulitan memperoleh BBM subsidi.