Melihat Jurus Hendi Jadikan Semarang Bebas Banjir

Pemkot Semarang menyiapkan 49 rumah pompa selalu siap dioperasikan untuk menyedot genangan air lalu dibuang ke laut.
Rabu, 26 Februari 2020 16:04 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Semarang, Gesuri.id - Dahulu, Ibu Kota Jawa Tengah (Jateng) Semarang dikenal sebagai daerah yang sering dilanda banjir. Kini, berkat tangan dingin Wali Kota Hendrar Prihadi, Semarang bebas banjir lantaran ada 49 rumah pompa selalu siap dioperasikan untuk menyedot genangan air lalu dibuang ke laut. Selain itu, tersedia pula truk penyedot air portable untuk menyedot genangan di Jalan Kaligawe.

Wali kota yang karib disapa Hendi ini membeberkan, proyek infrastruktur dari Kempupera yang didukung anggaran Kota Semarang dan Pemprov Jateng telah membantu membebaskan kota ini dari bencana banjir dan rob.

Secara umum, banjir besar sudah diantisipasi. Jika ada banjir karena curah hujan tinggi, bisa langsung disedot dengan pompa. Begitu pula jika banjir karena rob, maka ada sudah ada tanggul, sistemnya seperti itu, katanya, Selasa (25/2).

Hendi mengungkapkan, proyek normalisasi banjir kanal timur (BKT) sudah rampung pada akhir 2019 lalu, dan sukses mengatasi banjir dan rob yang selalu melanda Kota Semarang. Proyek itu meliputi proyek Bendung Gerak Banjir Kanal Barat (BKB), normalisasi BKT dan normalisasi kali Tenggang dan Sringin.

Baca juga :