Molor, Dindik Riau Didesak Urus Pencarian Dana Bosda

Syafaruddin Poti juga mengungkap adanya selisih jumlah guru yang disampaikan Dinas Pendidikan Provinsi Riau dibandingkan data tahun 2016
Rabu, 16 Maret 2022 08:03 WIB Jurnalis - Manda Firmansyah

Pekanbaru, Gesuri.id Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Riau didesak segera mengurus pencairan dana bantuan operasional sekolah daerah (Bosda). Apalagi, dalam dana Bosda juga ada insentif untuk guru. Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti menyebut, sudah iga bulan berlalu, tetapi belum ada kepastian pencairan dana Bosda.

Baca :DPD PDI Perjuangan Riau Siap Kirim Hasil ke DPP

Dindik Provinsi Riau selalu beralasan pencairan dana Bosda masih dalam proses. Bosda itu kan mengutamakan gaji guru, makanya kegiatan penunjang lainnya itu tak wajib karena nomenklatur dalam kegiatan Bosda yang pertama itu ya gaji guru, ucapnya, Selasa (15/3).

Ia juga mengungkap adanya selisih jumlah guru yang disampaikan Dinas Pendidikan Provinsi Riau dibandingkan data tahun 2016. Sebanyak 3.977 guru terdata pada 2016. Sedangkan hasil verifikasi di tahun 2022, jumlah terdata menurun menjadi 3.384 guru.

Baca juga :