Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Palangka Raya Nenie Adriati Lambung sambut baik gerakan bank sampah digital yang kini berkembang di beberapa wilayah.
Hal ini dinilai sebagai langkah inovatif dalam mengurangi limbah plastik yang menjadi persoalan serius di daerah perkotaan. Termasuk di Palangka Raya sebagai ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah.
Bank sampah digital sendiri memanfaatkan teknologi yang dirancang untuk memudahkan masyarakat dalam menabung sampah, terutama sampah plastik.
Baca:GanjarNilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan
Dengan adanya sistem pencatatan berbasis aplikasi ini, masyarakat dapat menukar sampah yang dikumpulkan menjadi poin yang kemudian bisa digunakan kembali untuk kebutuhan sehari-hari, jelas Nenie, beberapa waktu lalu.