Surabaya, Gesuri.id - Warga Kota Surabaya, Jawa Timur, diminta untuk tidak takut mengikuti tes massal yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN) bekerja sama dengan pemerintah kota setempat guna memutus mata rantai penyebaran virus corona atau COVID-19.
Saya dapat kabar ada sejumlah warga yang semula sudah didaftar untuk ikut tes massal gratis ternyata tidak hadir, kata Ketua Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Surabaya Baktiono di Surabaya, Senin (8/6).
Menurut dia, sikap warga tersebut sangat disayangkan mengingat Pemkot Surabaya berupaya memutus mata rantai COVID-19, namun di sisi lain warga tidak mau mengikutirapid testatau uji cepat serta swab.
Baca:PDI Perjuangan DPRDSurabayaUsulkan 6 Langkah BasmiCorona