Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarok, menyoroti tingginya angka produksi rokok ilegal, yang menurutnya masih menjadi masalah serius di wilayahnya.
Sekitar 6070 persen pasar rokok ilegal di Indonesia, salah satunya produksinya ada di Kabupaten Malang. Ini problem yang harus kita akui dan belum selesai, kata Zulham usai menghadiri talkshow sosialisasi cukai di Kantor Pemkab Malang.
Zulham menjelaskan bahwa dana cukai dikutip oleh pemerintah pusat, sedangkan daerah hanya menerima bagi hasilnya. Namun ia optimistis, DBHCHT untuk Kabupaten Malang masih bisa terus ditingkatkan, terutama jika produksi dan distribusi rokok ilegal bisa ditekan secara signifikan.
Baca:GanjarUngkap Hal Ini Akan Usulan Solo Jadi Kota Istimewa