Berkampanye, Perlu Sensasi dalam Menyampaikan GagasanĀ 

Esensi yang dimaksud adalah pengalaman dan program yang dilakukan Jokowi selama menjabat sebagai presiden.
Kamis, 15 November 2018 19:19 WIB Jurnalis - Elva Nurrul Prastiwi

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko tak persoalkan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-KH Maruf Amin kerap menciptakan sensasi dalam setiap kampanye politiknya. Menurutnya menambahkan sensasi di dalam menyampaikan gagasan diperlukan dalam kampanye.

Baca:Istilah Politisi Sontoloyo dan Genderuwo Kampanye Negatif

Sejauh gimmick atau sensasi itu tidak menghilangkan esensi, enggak ada masalah, kata Budiman di Jakarta, Kamis (14/11).

Budi menilai Jokowi telah memiliki esensi. Esensi yang ia maksud adalah pengalaman dan program yang dilakukan Jokowi selama menjabat sebagai presiden. Nah, sekarang kita lagi mau tarik itu ke dalam sensasi, tapi esensinya nggak hilang, ujar influencer TKN Jokowi-Maruf.

Budi pun mengaku masih menunggu esensi apa yang akan disampaikan oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. Ia mengimbau kepada BPN untuk tidak terus menciptakan sensasi.

Baca juga :