Basarah Sarankan Tunda Normal Baru di Lembaga Pendidikan

Basarah meminta pemerintah menaruh perhatian besar pada keselamatan anak-anak peserta didik dari ancaman pandemi COVID-19.
Senin, 01 Juni 2020 07:40 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah menyarankan pemerintah untuk menunda pemberlakukan normal baru pada lembaga pendidikan setelah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) secara resmi mengumumkan ada 800 anak Indonesia terpapar COVID-19 hingga akhir Mei 2020.

Ahmad Basarah meminta pemerintah menaruh perhatian besar pada keselamatan anak-anak peserta didik dari ancaman pandemi COVID-19 sambil belajar dari pengalaman pahit Korea Selatan yang meliburkan kembali 838 sekolahnya pada hari Jumat (29/5) setelah kasus COVID-19 di Ibu Kota Seoul melonjak kembali.

Basarah mengatakan bahwa selain pertimbangan keselamatan anak-anak, sektor pendidikan berbeda dengan sektor usaha yang aktif atau tidaknya langsung berdampak pada hajat hidup orang banyak.

Baca:Putra KhawatirkanGelombang KeduaPandemi Corona

Baca juga :