Jakarta, Gesuri.id - Dewan Pimpinan Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (DPN Repdem) mengutuk keras tindakan kekerasan yang dialami salah satu aktivis di Kota Palembang bernama Pandji Kresna dimana korban diserang oknum preman dengan disiram cuka para atau Cairan Asam Asetat bercampur Asam Sulfat.
Baca:Terpapar Radikalisme, Repdem Minta Bobby Bersihkan Kepling
Ini merupakan insiden yang tidak manusiawi, ujar Ketua bidang Organisasi DPN Repdem Achmad Sazali dalam keterangan Persnya pada Minggu (11/4) Malam, di Jakarta.
Menurut Jack Sapaan Akrab Achmad Sazali, tindakan biadab seperti ini sering menimpa aktivis di Sumatera Selatan, dari catatan saya paling tidak di Palembang sudah empat kali aktivis diserang dengan pola dan modus yang sama.
Tindakan biadab seperti ini tidak boleh dibiarkan karena selain merupakan tindakan kriminal penyerangan terhadap aktifis merupakan tindakan yang anti demokrasi, terang Jack.