Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI, Andreas Hugo Pareira meminta kasus Soal Ujian Anies-Mega untuk siswa SMP di Cipete ditelusuri.
Andreas menilai penggunaan nama-nama populer seperti halnya Anies dan Mega bukan hanya politis. Lebih dari itu, menurutnya soal ujian SMP menjurus kepada propaganda.
Baca:Politik Identitas Tak Berdampak Bagi Banteng Sulut
Ini menjurus pada propaganda dan indoktrinasi terhadap peserta didik. Hal ini tentu tidak sejalan dengan prinsip-prinsip mereka belajar yang justru memberikan ruang pada guru dan peserta didik untuk mengembangkan diri secara bebas tanpa pressure, baik secara langsung maupun tidak langsung, kata Andreas.