Jakarta, Gesuri.id -Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Aria Bima, menegaskanperjalanan bangsa Indonesia tidak bisa dilepaskan dari fase Orde Baru yang membawa stabilitas, namun juga membungkam kebebasan rakyat.
Fase Orde Baru, stabilitas yang mengikat. Soeharto mengambil alih, menjanjikan stabilitas dan pembangunan ekonomi, kata Aria Bima, Senin (8/9/2025).
Ia mengungkapkan, Orde Baru menitikberatkan pada pembangunan ekonomi melalui perencanaan jangka panjang.
Repelita demi repelita dijalankan. Investasi asing dibuka lebar-lebar. Disinilah awal muawal liberalisasi ekonomi terjadi. Infrastruktur dibangun, jelasnya.
Namun, menurut Aria, stabilitas politik pada masa itu harus dibayar mahal dengan teredamnya kebebasan rakyat.