Jakarta, Gesuri.id - Fraksi PDI Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur untuk mempercepat upaya pengentasan kemiskinan serta menetapkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih realistis dan progresif dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 20252029.
Angka kemiskinan di wilayah perdesaan Jawa Timur masih mencapai 13,12 persen, jauh di atas rata-rata nasional. Kami mendorong adanya perlindungan sosial yang adaptif dan basis data terpadu untuk mendukung intervensi yang tepat sasaran, kata Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan, Yordan Batara Goa, dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Selasa.
Fraksi PDI Perjuangan juga menekankan pentingnya kebijakan afirmasi spasial untuk percepatan pengurangan kemiskinan, khususnya di wilayah dengan kemiskinan ekstrem seperti Madura, Probolinggo, Tuban, dan Ngawi.
Baca:Dolfie Pertanyakan Hilangnya Indikator Kesejahteraan Petani
Dalam hal pendapatan daerah, pihaknya menilai proyeksi pertumbuhan PAD harus lebih ambisius untuk menopang program-program prioritas yang berdampak langsung pada masyarakat.