Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim: Bandara Dibuka Tak Cukup, Akses Jalan Harus Dipercepat!

Ingat, bandaranya sudah bagus. Sekarang saatnya membangun akses. Kalau tidak, hasil pembangunan hanya berhenti di papan nama
Jum'at, 28 November 2025 02:23 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Surabaya, Gesuri.id Pembukaan kembali Bandara Notohadinegoro Jember dan beroperasinya Bandara Internasional Dhoho Kediri dinilai sebagai momentum penting bagi kebangkitan ekonomi dan pariwisata Jawa Timur. Namun, Anggota Komisi D DPRD Jatim Dewanti Rumpoko mengingatkan, tanpa pembenahan akses jalan dan transportasi pendukung, potensi dua bandara tersebut tidak akan optimal.

Saya berharap operasionalnya bisa berjalan terus. Tapi agar berdampak, akses dan transportasi harus dibenahi, ujar Dewanti di Kantor DPRD Jatim, Kamis (27/11/2025).

Legislator Fraksi PDI Perjuangan itu mengingatkan bahwa dua bandara tersebut sebelumnya sempat berhenti beroperasi karena rendahnya jumlah penumpang yang tidak sebanding dengan biaya operasional. Menurutnya, pengalaman tersebut harus menjadi pelajaran penting.

Ini momentum bagus untuk memajukan wisata lokal. Tapi tanpa konektivitas yang memadai, dampaknya tidak akan terasa, tegas mantan Wali Kota Batu dua periode tersebut.

Dewanti menilai bandara di Jember dan Kediri memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan kawasanmulai dari UMKM, industri kreatif, hingga destinasi wisata. Namun, ia menekankan bahwa peluang itu hanya dapat terwujud jika pemerintah menyiapkan akses jalan, jalur penghubung, dan transportasi publik yang terjangkau.

Baca juga :