Holding Industri Pertahanan, DPR: Terlambat Tapi Bagus

Menurut Purnawirawan Mayjen TNI ini, alat utama sistem pertahanan (alutsista) tidak bisa diproduksi oleh satu perusahaan.
Jum'at, 28 Agustus 2020 23:35 WIB Jurnalis - Hiski Darmayana

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin menilai pembentukan holding industri pertahanan dalam negeri terlambat jika dibandingkan dengan negara-negara lain yang telah melakukannya.

Kendati demikian, Politikus PDI Perjuangan itu menyambut baik rencana holding industri pertahanan.

Baca:Jokowi: Pengembangan Alutsista Perkuat IndustriPertahanan

Jadi kalau menurut hemat saya, saya menyambut bagus holding itu. Mengapa? di beberapa negara ini termasuk terlambat, kata Hasanuddin di Jakarta,Kamis (27/8).

Baca juga :