MY Esti Kritik Kebijakan Baru Rombongan Belajar di Jawa Barat

Dampaknya, sekolah swasta harus berburu peserta didik karena jumlah pendaftar turun drastis dibandingkan tahun ajaran sebelumnya.
Kamis, 24 Juli 2025 07:00 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI MY Esti Wijayati mengungkap keprihatinannya terkait kebijakan penambahan daya tampung siswa di sekolah negeri hingga 50 siswa per rombongan belajar (rombel) melalui mekanisme Pencegahan Anak Putus Sekolah (PAPS).

Dampaknya, sekolah swasta harus berburu peserta didik karena jumlah pendaftar turun drastis dibandingkan tahun ajaran sebelumnya.

Esti menilai, kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat itu berpotensi memicu ketidakseimbangan sistemik yang dapat melemahkan kualitas pendidikan dan keberlangsungan sekolah swasta.

Baca:GanjarHarap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji

Baca juga :