Jakarta, Gesuri.id PDI Perjungan menganggap nantinya pemerintahan Jokowi-Kiai Maruf jangan memfokuskan diri dalam membagi-bagikan kekuasan (power sharing) dalam menjalankan roda pemerintahan.
PDI Perjuangan menilai adanya pihak oposisi juga diperlukan yang bertugas sebagai penyeimbang kekuasaan.
Baca:Presiden: Saya Selalu Terbuka Jika Partai Lain Mau Gabung
Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira menganggap partai berlogo banteng ini sudah cukup kenyang menjadi oposisi semasa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyon (SBY) 2004 hngga 2014.
Menurutnya, keseimbangan antara partai-partai pendukung pemerintah dan oposisi mampu menciptakan pendidikan politik mumpuni bagi masyarakat.