Rokhmin Dahuri: Ekonomi Biru Bukan Sekadar Jargon. Ini Soal Martabat Bangsa

Di 2014 kontribusinya 2,2%, sekarang justru turun jadi 2,03%! Ini ironi besar mengingat Indonesia negara maritim.
Minggu, 06 Juli 2025 06:00 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id -Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri MS, menyuarakan keprihatinan mendalam terhadap merosotnya kontribusi sektor kelautan dan perikanan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dalam momentum peringatan Hari Kelautan Nasional.

Di 2014 kontribusinya 2,2%, sekarang justru turun jadi 2,03%! Ini ironi besar mengingat Indonesia negara maritim! kata Prof. Rokhmin Dahuri, dikutip pada Jumat (4/7/2025).

Meskipun sektor kelautan dan perikanan mencatat sejumlah capaian seperti kinerja ekspor dan keterlibatan aktif Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di forum internasional, Prof. Rokhmin menilai pengelolaan sektor ini masih jauh dari optimal. Ia menyoroti perikanan tangkap, budidaya, serta hilirisasi industri sebagai sektor yang perlu mendapat perhatian lebih.

Ada yang salah! Industri pengolahan kita lemah. Hilirisasi mandek, kritik Rektor UMMI Bogor tersebut, mengacu pada fakta bahwa Indonesia adalah produsen ikan terbesar kedua di dunia, namun hanya menempati posisi ke-10 dalam ekspor perikanan global.

Ia juga menyalakan alarm terhadap rendahnya pemanfaatan potensi budidaya perikanan Indonesia, yang baru mencapai 19% dari kapasitas total. Masih something wrong. Ini potensi emas yang justru diabaikan! ujarnya.

Baca juga :