SE  Menteri PAN, Momentum Untuk 'Sikat' ASN Radikal!  

Keberadaan mereka itu jika dibiarkan akan menjadi 'duri dalam daging'.
Sabtu, 13 Februari 2021 23:00 WIB Jurnalis - Hiski Darmayana

Jakarta, Gesuri.id - Mantan Kadiv Humas Polri Anton Charliyanmenyoroti ditemukannyaaliran dana dari rekening Aparatur Sipil Negara (ASN) ke organisasi-organisasi terlarang seperti Jamaah Islamiah (JI), HTI, FPI, Ikhwanul Muslimin, JAD (Jamaah Ansharut Daulah), Gafatar (Gerakan Fajar Nusantara) dan sebagainya.

Aliran dana itu ditemukan berdasarkan penelusuran PPATK, dan disampaikan ke publik olehMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) Cahyo Kumolo pada Acara Peresmian Mai Pelayanan Publik Rabu, 10 Februari 2021.

Hal ini jelas mengindikasikan bahwa Negara sudah tersusupi oleh orang-orang yang berfaham intoleran dan radikalisme. Situasi ini menurut saya bukan hal yang sepele, tapi harus ada tindak lanjut yang tegas dan serius, tegas Anton.

Karena, lanjut Anton, keberadaan mereka itu jika dibiarkan akan menjadi duri dalam daging. Mereka, tegas mantan Kapolda Jabar itu, adalah pengkhianat bangsa karena berpihak pada ormas-ormas terlarang yang sudah dibubarkan.

Baca juga :