4 Pilar MPR Penting di Tengah Dekadensi Nasionalisme

Indonesia dewasa ini tengah mengalami dekadensi Nasionalisme dan Patriotisme. Maka lewat kegiatan ini bisa jadi pemicu kesadaran kebangsaan
Selasa, 24 Juli 2018 23:48 WIB Jurnalis - Nurfahmi Budi Prasetyo

Kabupaten Bogor, Gesuri.id - Anggota MPR RI, Nurmansyah E Tanjung mengatakan, Semangat persatuan dan kesatuan harus terus dikobarkan, agar Republik Indonesia ini tetap bulat dan utuh.

Sejarah mencatat bahwa kemerdekaan Indonesia diperoleh atas bersatunya seluruh komponen bangsa. Oleh sebab itu, kita harus senantiasa mengingat bahwa berabad-abad lamanya kita hidup dalam kebersamaan dengan keberagaman dan perbedaan warna kulit, bahasa, agama, adat istiadat, ungkap Nurmansyah dalam acara Sosialisasi 4 Pilar MPR di Desa Tugu Utara, kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (23/7).

Menurut dia, Indonesia dewasa ini tengah mengalami dekadensi Nasionalisme dan Patriotisme. Maka lewat kegiatan ini ia mengharapkan dapat menjadi pemicu kesadaran kebangsaan yakni mampu mengembangkan persatuan dari aneka perbedaan, Bhineka Tunggal Ika; bukan kebangsaan yang meniadakan perbedaan atau menolak persatuan.

Sikap toleran merupakan watak dasar suku-suku bangsa Indonesia yang telah mengenal beragam agama, berlapis-lapis kepercayaan dan tradisi, jauh sebelum Islam datang di Nusantara dan perbedaan tersebut dijadikan para leluhur sebagai modal untuk membangun bangsa ini menjadi bangsa yang besar, ujar dia.

Ia menambahkan, sejak Indonesia merdeka, para pendiri bangsa bersepakat mencantumkan kalimat Bhineka Tunggal Ika pada lambang negara Garuda Pancasila yang ditulis dengan huruf latin pada pita putih yang dicengkeram burung garuda.

Baca juga :