Edy Minta Solusi Nyata Atasi Kasus Campak & Rubela di Papua Tengah

Setidaknya hingga pekan kedua Maret 2023 sudah ada 469 anak yang bergejala.
Senin, 13 Maret 2023 08:41 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto mengatakan pemerintah harus memikirkan solusi untuk permasalahan kasus campak dan rubella di Papua Tengah.

Setidaknya hingga pekan kedua Maret 2023 sudah ada 469 anak yang bergejala. Angka itu meningkat dari pekan lalu pada 3 Maret 2023, tercatat sebanyak 397 anak yang bergejala.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengaku, munculnya kasus campak di Papua Tengah dikarenakan rendahnya cakupan imunisasi Campak dan Rubella (MR) pada 2022

Dari 469 kasus anak bergejala campak dan rubella di Papua Tengah, hanya 145 sampel yang bisa diteliti di laboratorium. Dari jumlah tersebut diketahui yang positif campak ada 48 anak dan 1 anak diketahui rubella.
Secara nasional, Kemenkes telah mencatat total kasus campak sepanjang 2022 meningkat 32 kali lipat dibanding 2021. Pada 2022 dilaporkan ada 3.342 kasus campak di 223 kab/kota di 31 provinsi. Sepanjang 2022 terdapat 12 provinsi menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) campak.

Baca:EdyNilai Ada Pelanggaran Hak Pasien di RSUD Ciereng

Baca juga :