Nina Agustina: Politik Uang Alat Paling Kotor di Pilkada

“Pilkada yang bersih itu parameternya adalah tidak bermain money politic atau politik uang”.
Sabtu, 17 Oktober 2020 22:27 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Indramayu, Gesuri.id-Cabup Indramayu nomor urut 4 Nina Agustina Dai Bachtiar menegaskan kepada masyarakat Indramayu agar dalam menentukan pilihan bukan karena diberi uang.

Pilkada yang bersih itu parameternya adalah tidak bermain money politic atau politik uang, tuturnya baru-baru ini.

Baca:Untuk Bobby-Aulia, Konsolidasi Digelar di Pengajian Al Husna

Kontestasi Pilkada Indramayu serentak 9 Desember 2020 merupakan ajang kontestasi lima tahunan guna melahirkan kepemimpinan daerah yang baik serta berkualitas, maka dibutuhkan peran serta seluruh masyarakat dan peserta pemilu untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkada yang bersih.

Menurutnya, politik uang adalah bagian dari salah satu instrumen praktek kotor yang menyebabkan kontestasi pemilu tidak melahirkan kepemimpinan yang bersih. Kendati dari hasil survei LSI menunjukkan bahwa keinginan pragmatis masyarakat pemilih Indramayu masih mendominasi sekitar 50 persen.

Baca juga :