Banjar, Gesuri.id - Wakil Ketua DPRD Kota Banjar Anwar Hartono (52) dan ajudannya Dedi Wahyudi (45) meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Cipularang kilometer 94.800, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (23/1).
Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Ricky Adipratama mengatakan, kecelakaan maut itu melibatkan Toyota Kijang Innova bernomor polisi Z 7 X yang ditumpangi Anwar dan ajudannya, dengan truk fuso bernomor polisi Z 9102 HB. Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Rabu, sekitar pukul 04.30 WIB.
Saat itu, kendaraan Innova yang ditumpangi Anwar dan dikemudikan Galuh Jaya Santana melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bandung menuju Jakarta. Sesampainya di kilometer 94.800, tiba-tiba kendaraan itu menabrak bagian belakang truk fuso yang ada di depannya.
"Kedua kendaraan itu sama-sama melaju di lajur satu atau lajur lambat," kata Ricky.
Ricky menambahkan, kontur jalan di lokasi kejadian sedikit menikung dan menurun. Dugaan sementara penyebab kecelakaan itu adalah sopir Innova mengantuk.
Hal itu membuat sang sopir tak bisa mengantisipasi jarak dengan kendaraan yang ada di depannya. Akibatnya, Anwar dan ajudannya Dedi meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban meninggal dunia dan luka berat dalam kecelakaan itu dievakuasi ke Rumah Sakit Umum MH Thamrin Purwakarta.
Anwar merupakan politisi PDI Perjuangan Kota Banjar. Kabar duka ini membuat Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Tubagus Hasanuddin turut bersedih.
Melalui akun Instagramnya, pria yang akrab disapa Kang Hasan ini mengatakan bahwa keluarga besar PDI Perjuangan Jawa Barat merasa kehilangan dengan wafatnya almarhum. Menurut Kang Hasan, almarhum adalah kader partai terbaik di Kota Banjar.
"Pagi tadi, kami dapat kabar duka. Kader terbaik di Kota Banjar, Wkl Ketua DPRD Kota Banjar Anwar Hartono meninggal dunia akibat kecelakaan. Kami merasa kehilangan beliau. Semoga Allah menerima iman Islamnya dan diterima segala amal ibadahnya. Selamat jalan Kader Terbaik," tulis Kang Hasan di akun Instagramnya, Rabu (23/1).
