Ikuti Kami

PDI Perjuangan Kalsel Siap Jadi Pendamping di Pilgub 2020

Sewajarnya PDI Perjuangan menjadi Wakil di Pilgub mendatang.

PDI Perjuangan Kalsel Siap Jadi Pendamping di Pilgub 2020
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan, Mardani H Maming.

Banjarmasin, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan, Mardani H Maming mengatakan dengan pencapaian suara terbanyak kedua pada Pemilu 2019 maka partai berlambang banteng ini memiliki kapasitas untuk menunjuk kader terbaiknya maju di Pilgub 2020 mendatang mendampingi gubernur petahana H Sahbirin Noor.

"Sebagai partai yang finish di posisi kedua, sewajarnya PDI Perjuangan menjadi Wakil di Pilgub mendatang," katanya saat membuka Konferensi Cabang Serentak dan Konferensi Daerah (Konferda) PDIP se-Kalimantan Selatan, Senin (8/7).

Baca: Mardani Paling Layak Dampingi Sahbirin Noor di Pilgub Kalsel

Selain itu, Kader PDI Perjuangan itu pun merasa bangga atas pencapaian yang diraih oleh partai berlambang banteng ini ketika Pemilu 2019. PDI Perjuangan Kalsel telah meraih 3 kursi di DPR RI, 8 kursi di DPRD Kalsel dan 54 kursi di DPRD kabupaten/kota se-Kalsel.

"Semoga, perolehan 3 kursi DPR RI ini bisa membantu Gubernur Kalsel dalam lobi-lobi anggaran di tingkat pusat," katanya.

Sementara itu, Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor mengatakan, Konferda yang berlangsung dan dihadiri para kader PDI Perjuangan itu menjadi momentum yang baik untuk evaluasi keberhasilan PDIP Kalsel di Pemilu 2019 kemarin.

"Apalagi, secara nasional PDI Perjuangan merupakan partai pemenang di Pemilu 2019. PDI Perjuangan membawa Indonesia menjadi manis," pungkasnya.

Baca: Mardani Maming Kembali Pimpin PDI Perjuangan Kalsel

Sebagai partai pengusung dirinya di Pilgub 2015 silam, Gubernur Kalsel pun mengakui bahwa kader PDI Perjuangan sangat luar biasa untuk saling bergotong royong demi memajukan bangsa.

"Kita perlu bersatu dan jangan saling sikut-menyikut," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa, untuk membangun suat daerah khususnya Kalsel, maka tak bisa hanya satu warna saja. "Sudahkah kita merdeka dari kemiskinan. Untuk terlepas dari itu, maka tak bisa hanya satu warna, sehingga perlu banyak warna," tandasnya.

Quote