Manggarai, Gesuri.id - Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT, Yunus Takandewa, mengatakan kegiatan pendidikan sekolah partai merupakan tradisi PDI Perjuangan yang searah dengan tujuan konggres partai.
Baca: Pengibaran Bendera LGBT Kebal Hukum Tapi Provokatif
Selain itu, menurut Yunus, pendidikan kaderisasi tingkat pratama merupakan tahap pengenalan khusus untuk kader partai agar mengenal cara gerak partai dan ideologi partai.
Demikian dikatakannya saat Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Badiklatda) DPD PDI Perjuangan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar pendidikan kader pratama, yang berlangsung di Aula Efata Ruteng, pada Jumat (6/5).
Hal itu demi mewujudkan kader-kader yang militan.
DPC PDI Perjuangan Kabupaten Manggarai, sebagai tuan rumah kegiatan pendidikan kader pratama, dan dihadiri oleh empat DPC diantaranya DPC Manggarai Barat, DPC Manggarai, DPC Manggarai Timur, DPC Ngada dan DPC Nagekeo.
Kegiatan tersebut berlangsung sejak 6 Mei sampai 9 Mei 2022, yang dihadiri 70 peserta kader partai dari 4 (empat) DPC, dibuka langsung oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT, Yunus Takandewa.
Lebih lanjut kata Yunus, zona Manggarai Raya, Ngada dan Nagekeo, atensinya sangat signifikan untuk mengikuti sekolah partai.
Tujuan utama sekolah partai, jelasnya, agar kader partai memahami ideologi partai mulai dari disiplin ilmu partai dan memahami managemen partai.
Baca: PDI Perjuangan Pecahkan Rekor Senam SICITA Hybrid Terbesar
“Dalam keyakinan politik partai kami, ideologi itu menjadi penting. Ideologi itulah yang menjadi arah perjuangan kita untuk kesejahteraan rakyat,” jelas Yunus Takandewa.
Kepada 70 peserta sekolah partai, Yunus berpesan agar selalu memiliki loyalitas yang tinggi terhadap partai dan terus berkarya untuk orang kecil sesuai arahan ketua umum PDI Perjuangan.
Kurator: Fransiska
