Ikuti Kami

BPEK Banteng Yogya Kunjungi Sentra Blangkon & Batik Prodo

"Kader partai harus mulai bergerak terus menerus membersamai masyarakat sesuai dengan keahlian dan bidangnya".

BPEK Banteng Yogya Kunjungi Sentra Blangkon & Batik Prodo
Pengurus dan Penasehat BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta mengunjungi sentra bangkon dan batik prodo di daerah patang puluhan, kota Yogyakarta, Minggu (5/12). 

Yogya, Gesuri.id - Pengurus dan Penasehat BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta mengunjungi sentra bangkon dan batik prodo di daerah patang puluhan, kota Yogyakarta, Minggu (5/12). 

Kunjungan ini dalam rangka untuk berdiskusi tentang potensi kawasan sentra blangkon dan batik prodo di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca: Ganjar Kirim 50 Relawan dan Logistik Rp 934 Juta ke Semeru

Bapak Totok Hedi Santoso, sekretaris DPD PDI Perjuangan Yogyakarta berpesan kepada para pengurus BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta untuk terus turun dan membersamai masyarakat.

"Kader partai harus mulai bergerak terus menerus membersamai masyarakat sesuai dengan keahlian dan bidangnya. Badan partai dibentuk tujuan utamanya adalah menjawab persoalan masyarakat. BPEK ini harus bisa memberdayakan perekonomian masyarakat pasca pandemi," ucap Totok.

Dalam kesempatan kunjungan ini pengurus BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta diwakili oleh Muhamad Rofiq, Naufal Afif AM, dan Reza Ulhaq. Dihadiri juga oleh sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Wisnu Sabdono Putro dan para tokoh masyarakat setempat. 

Menurut Wisnu menyampaikan terimakasih kepada teman-teman BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta yang diketua oleh Andi Rahmat Santosa ini. 

"Teman-teman BPEK PDI Perjuangan DIY ini harus terus menerus bersinergi dengan Kabupaten/kota. Kami sangat senang bisa berdiskusi dan bersama-sama. Mudah-mudahan kedepan dari hasil diskusi ini kita bisa berkolaborasi mewujudkan apa yang menjadi keiinginan masyarakat," ucapnya.

Selanjutnya kunjungan ini diisi dengan menyerahkan bantuan berupa alat-alat elektronik untuk mendukung pemasaran secara digital dari produk blangkon dan batik prodo.

Baca: Timbul Prihanjoko Lepas Bantuan & Relawan ke Semeru

Yan Kurnia selaku penasehat BPEK PDI Perjuangan Yogyakarta menyampaikan para pelaku usaha blangkon dan batik prodo harus mulai melihat tantangan zaman. Pemasaran secara digital adalah salah satu adaptasi yang harus dimulai dari saat ini.

"Menjawab tantangan zaman pelaku usaha blangkon dan batik prodo harus mulai beradaptasi dengan digital. Harus mulai mempelajari seluk belum dunia digital agar mampu mengoptimalkan pemasaran secara online," ucap Yan.

Quote