Ikuti Kami

Generasi Muda di Badung Tidak Boleh Pasif Dalam Pembangunan

Parwata mengharapkan generasi muda harus cerdas dan tidak boleh pasif untuk ikut membangun bangsa Indonesia.

Generasi Muda di Badung Tidak Boleh Pasif Dalam Pembangunan
Ketua DPRD Badung, Bali I Putu Parwata.

Badung, Gesuri.id - Ketua DPRD Badung, Bali I Putu Parwata mengharapkan generasi muda harus cerdas dan tidak boleh pasif untuk ikut membangun bangsa Indonesia.

“Jangan pernah merasa puas diri, galilah potensi untuk meneruskan. Saya setuju generasi muda harus cerdas dan tidak boleh pasif, kita berharap generasi muda ini benar-benar membangun bangsanya yang terus berubah sesuai dengan situasi,” kata Parwata di Badung, Senin (25/2).

Baca: Jokowi: Unicorn Sangat Penting Tingkatkan Optimisme Milenial

Sekretaris DPC PDI Perjuangan  Badung ini mengatakan, saat ini bangsa Indonesia mendapat bonus demografi. Jika generasi muda ini betul-betul berkomitmen untuk membangun bangsa ini dan meneruskan cita-cita bangsanya, pihaknya yakin bangsa Indonesia akan mengalami kemajuan yang pesat di berbagai bidang. 

“Saya sangat berbangga karena adik-adik ini sudah paham betul akan arti generasi penerus bangsa. Maka, dalam kesempatan ini saya sampaikan jangan pernah antipati dengan politik, generasi muda harus berperan aktif dalam politik karena pemerintah dibentuk oleh partai politik,” kata Parwata.

“Bangsa ini terbangun oleh kekuatan politik. Di sini ada undang- undang politik, ada undang-undang pemilu, jadi tidak benar pemuda itu jangan ikut-ikut politik. Itu bahaya, generasi muda harus berani mengambil sikap demi kemajuan bangsanya. Sekali lagi saya ingatkan, pemuda jangan alergi untuk berpolitik,” imbuh Parwata.

Baca: Ketua DPRD Banten Minta Partisipasi Aktif Milenial

Parwata juga menekankan generasi muda Hindu harus cerdas dan rasional. 

“Tidak boleh menyebar hoax, generasi muda adalah generasi yang betul-betul membangun dirinya sendiri, membangun daerahnya, dan membangun bangsanya. Karena itu, saya harapkan generasi muda ini lebih rasional dalam memilih pemimpinnya. Salah memilih pemimpin rusaklah bangsa ini,” pesannya.Kegiatan tersebut juga diisi sosialisasi pemilu oleh KPU dan Bawaslu Badung.

Quote