Ikuti Kami

Respon Revolusi Industri 4.0 dengan Kepribadian Pancasila

“Pancasila berisi nilai-nilai progresive seperti pembebasan dari kemiskinan, ketertinggalan, humanisasi demi menjaga martabat kemanusiaan"

Respon Revolusi Industri 4.0 dengan Kepribadian Pancasila
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan yang juga Ketua Kaukus Pancasila DPR Eva Kusuma Sundari

Tulungagung, Gesuri.id - Sosialisasi Pancasila dan Konstitusionalisme (UUD RI 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika) oleh anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Eva Sundari dengan 300 guru SMP dan SMA menekankan tema khusus yaitu Integrasi Pancasila Ke Dalam Kurikulum Pendidikan. Kegiatan tersebut diselenggarakan pada Hari Rabu (26/9/18) bertempat di Gedung Balai Rakyat di Kota Tulungagung. 

Hadir pada kesempatan itu Aqnes Purbasari,  dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Rumaya Batubara Ph.D (Dosen FE Unair), Satriyani Widyawati (Kepsek SMP Pawyatan Doho 1 Kota Kediri) dan Dwi Cahyono (Arkeolog Univ Muhammadiyah Malang) sebagai narasumber di Sosialisasi tersebut. Bertindak sebagai moderator adalah Akhol Firdaus, dosen IAIN Tulungagung.

Aqnes Purbasari menyampaikan, ”Pancasila mengikat kita yang berbeda-beda dalam satu kesamaan yaitu 1 kepribadian bangsa. Jadi pendidikan karakter harus berisi nilai-nilai yang diorientasikan untuk pembentukan kepribadian sesuai nilai-nilai Pancasila.” Sementara Satriyani berbagi pengalaman SMP Pawyatan yang tidak mudah untuk mengintegrasikan Pancasila kedalam kurikulum baik di intra, ekstra kurikuler serta pembiasannya dalam pendidikan pembentukan karakter berbasis Pancasila karena tidak ada referensinya. 

Sementara Eva Sundari berkeyakinan bahwa pendidikan karakter berbasis Pancasila bisa menjamin terwujudnya generasi emas untuk menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0. 

“Pancasila berisi nilai-nilai progresive seperti pembebasan dari kemiskinan, ketertinggalan, humanisasi demi menjaga martabat kemanusiaan warga negara serta transendensi agar kita bisa mendapatkan energi positif dan daya kreatifitas. Kepribadian Pancasila yang ditandai sikap open mind, heart dan will adalah kepribadian masa depan,” jelas Eva Sundari dalam presentasinya. 

Selain itu, menurut Eva, Pancasila yang berintikan gotong royong amat sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri keempat yang mensyaratkan kolaborasi dalam mengembangkan usaha selain responsif terhadap teknologi.

“Pancasila sungguh sakti karena telah menyelamatkan NKRI dari Balkanisasi dan eksrimisme agama, dan sakti pula menjawab tantangan masa depan yaitu dunia usaha berbasis teknologi dan otomatisasi,” kata Eva Sundari meyakinkan para guru yang menjadi para peserta sosialisasi.

Quote