Ikuti Kami

Pilkada Kendal Tidak Lagi Seksi, Begini Pandangan Ketua DPC PDI Perjuangan Kendal

“Jadi saya katakan, Kendal kelihatannya tidak lagi menarik pencalonan bupati dan wakil bupati.

Pilkada Kendal Tidak Lagi Seksi, Begini Pandangan Ketua DPC PDI Perjuangan Kendal

Kendal, Gesuri.id - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kendal dinilai tidak lagi seksi dan tidak lagi menarik. Hal ini karena politik pragmatis yang sangat kental di Kendal, sehingga  tidak menjamin nanti dipilih atau dicoblos.

“Jadi saya katakan, Kendal kelihatannya tidak lagi menarik pencalonan bupati dan wakil bupati. Ada arahan dari Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng, Mas Bambang Pacul, kita harus mengukur kemampuan dirinya. Jika belum mempunyai finansial yang mumpuni, sudahlah uangmu  tukoke pitik wae,” kelakar Ketua DPC PDI Perjuangan Kendal H Akhmad Suyuti.

Meski demikian, PDI Perjuangan Kabupaten Kendal membuka pendaftaran dan penjaringan untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kendal mulai Kamis (2/5/2024). Pendaftaran ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng di Kantor DPC PDI Perjuangan Kendal, Jawa Tengah.

Dikatakan pemotongan nasi tumpeng sebagai simbol partainya wong cilik atau dimaknai kebersamaan, keberkahan dan keseriusan untuk meraih kesuksesan bersama rakyat.

Politikus kawakan ini menyebutkan, bahwa PDI Perjuangan Kendal memberikan kesempatan seluas luasnya bagi siapa pun tokoh masyarakat, yang memiliki tekad untuk memajukan Kabupaten Kendal kedepannya.

“Kami mengundang siapa pun, dari latar belakang apapun, yang memiliki komitmen dan integritas untuk mendaftar sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kendal,” jelasnya.

Terkait dengan perolehan kursi di DPRD Kendal yang hanya 7 Kursi, PDI Perjuangan Kendal tidak mungkin mengusung calon sendiri, maka siap bekerjasama ataupun koalisi dengan partai lain.

Terkait 2 nama yang pernah disebut adalah Windu Suko Basuki  dan Lestariono, kader PDI Perjuangan asal Weleri.

“Soal nama itu masih sebatas komunikasi, jadi ya silahkan daftar saja. Kita sudah membuka pendaftaran secara terbuka,” ungkap Suyuti.

Sementara itu, Munawir Ketua Panitia Pendaftaran calon bupati dan wakil bupati menyampaikan, pengambilan formulir pendaftaran dimulai 02 Mei 2024 sampai 15 Mei 2024 di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kendal.

Jika belum ada yang mendaftar sampai di tanggal yang ditetapkan, akan diperpanjang pendaftarannya.

“Tugas kita melaksanakan penjaringan, setelah itu kita laporkan ke DPP melalui DPD PDI Perjuangan Jateng. Semua rekomendasi nanti dari pusat, kita hanya menerima pendaftaran saja. Harapannya ada yang mendaftar dan serius,” pungkas dia.

Sumber

Quote