Ikuti Kami

Endro Ucapkan Selamat bekerja Tim Pemeriksa Daerah Lampung

TPD mengemban tugas melakukan pemerikasaan perkara dugaan pelanggaran kode etik dari penyelenggara pemilu daerah.

Endro Ucapkan Selamat bekerja Tim Pemeriksa Daerah Lampung
Anggota Komisi II DPR RI, Endro S. Yahman.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi II DPR RI, Endro S. Yahman mengucapkan selamat atas dilantiknya Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Propinsi Lampung oleh Dewan Kehormatan Penyelengaraan Pemilu (DKPP), Selasa (7/11).

Politisi PDI Perjuangan ini kemudian melanjutkan bahwa TPD yang terpilih berasal dari anggota komisioner KPU dan Bawaslu ditambah dari kalangan masyarakat, bisa intelektual/akademisi maupun tokoh masyarakat. TPD mengemban tugas melakukan pemerikasaan perkara dugaan pelanggaran kode etik dari penyelenggara pemilu daerah (KPU dan Bawaslu).

"TPD ini merupakan perpanjangan tangan dari Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Peran dan fungsi TPD ini perlu dipertegas dan diinformasikan ke masyarakat agar masyarakat yang sebagai subyek atau pemegang mandat pemberi suara dalam pemilu dapat ikut serta mengawal dan mengawasi tahapan pemilu 14 Februari 2024. Pengawasan seperti apa? Ya tentunya yang terkait dengan TPD ini adalah pengawasan masyarakat terhadap sikap dan kinerja komisioner KPU dan BAWASLU. Penyelenggara pemilu memegang peranan penting dalam suksesi kepemimpinan (pemilu presiden, pemilu legislatif serta pilkada) dalam era demokrasi. Penyelenggara pemilu tidak saja dituntut netral, tapi harus independen. Penyelenggara harus bisa memahami sikap netral dan sikap independen, itu dua hal yang berbeda." Tegas Endro, putra kelahiran Pringsewu.

Baca: Semakin Yakin Pilih Ganjar Pranowo

Anggota DPR RI yang berlatar belakang Insinyur Teknik Kima UGM menyajikan hasil penelitian dan pemetaan pemerintah, bahwa dalam pemilu, propinsi Lampung mempunyai tingkat kerawanan ranking 2, juara ke-2 dari seluruh Indonesia. Ini memprihatinkan dan menjadi kewaspadaan kita bersama. Dengan situasi seperti ini bisa menjadi pembenar bila kondisi Lampung masih memprihatinkan, baik dari segi infrastruktur jalan, tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat kemiskinan, tingkat pendidikan yang semuanya bermuara pada tingkat kesejahteraan masyarakat. Kreativitas kepala daerah menjadi kunci kemajuan daerah. Kepala daerah harus mampu menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ini memerlukan kecerdasan, jenis kegiatan usaha dan program apa saja yang bisa memasukkan pendapatan langsung ke kas daerah. Kegiatan ini yang menjadi prioritas setiap kepala daerah. 

"Kita tahu, ada usaha yang pajaknya masuk ke pusat, misalnya usaha perkebunan dan pertambangan. Walaupun nantinya akan mendapatkan Dana Bagi Hasil (DBH) perkebunan atau pertambangan dari pusat. Tapi itu kan nanti diakhir tahun dibagikan secara proporsional, itupun kadang-kadang sulit turun dan masih terhutang dari pemerintah pusat. " paparnya.

Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo

Endro mengingatkan bahwa diera demokrasi saat ini, pemimpin mulai dari kepala daerah, wakil rakyat, kepala daerah hingga presiden dihasilkan dari proses pemilu, pemilu suara terbanyak, yang kondisinya masih memprihatinkan di Lampung menempati juara ke-2. Kepemimpinan yang diperoleh secara elektoral belum tentu berbanding lurus dengan kualitas pemimpin yang dihasilkan. Ini sangat tergantung juga dari kualitas masyarakat yang memilihnya. 

Kerawanan pemilu mencakup berbagai macam, termasuk juga “money politics” atau biasa disebut politik uang. Semua yang berkontestasi berlomba memperoleh mandat dari rakyat, bisa jadi dengan segala daya-upaya dilakukan untuk mempengaruhi penyelenggara pemilu dan mempengaruhi pilihan rakyat.

"Dalam situasi ini, partisipasi masyarakat sangat penting dalam mengawal dan mengawasi sikap, kinerja dan perilaku penyelenggara pemilu. Penyelenggara pemilu (KPUD dan BAWASLU Daerah) juga harus melakukan fungsi pendidikan politik dan pencegahan yang lbih baik lagi, agar masyarakat semakin cerdas dalam menggunakan hak pilihnya. Penguatan sumberdaya manusia (SDM) di tingkatan penyelenggara ditingkatan desa menjadi keharusan, karena merekalah yang berada digarda terdepan. Sekali lagi, saya ucapkan kepada TPD Lampung, selamat bekerja, karena bekerja adalah berjuang menegakkan suara rakyat, dan berjuang adalah dedikasi hidup sebelum mati." Pungkas Endro S. Yahman yang juga sebagai dosen di Universitas Trisakti Jakarta. 

Quote