Ikuti Kami

Harus Punya Strategi Jitu Agar Menang di Daerah Marjinal

Harus melihat dengan jeli mana pemilih yang merupakan basis partai dan mana yang tidak.

Harus Punya Strategi Jitu Agar Menang di Daerah Marjinal
Caleg PDI Perjuangan Dapil Sumatera Barat, Alex Indra Lukman.

Jakarta, Gesuri.id - Caleg PDI Perjuangan Dapil Sumatera Barat, Alex Indra Lukman, mengatakan persaingan partai politik di Sumatera Barat berat dan ketat.

Ia mengatakan belum pernah ada partai politik yang menang berturut-turut di Sumatera Barat saat pemilu, apalagi partai berhaluan nasionalis.

Baca: Alex Desak Pemerintah Audit Maskapai Penerbangan Lion Air

"Dari sisi sejarahnya seperti itu, kalau dari sisi sejarah PDI-P, dari tahun 1955 itu enggak pernah partai nasionalis bisa menang pemilu di sana," kata Alex, Rabu (7/11).

Alex mengungkapkan, diperlukan strategi yang tepat untuk menghadapi situasi seperti itu.

Ia mengaku harus melihat dengan jeli mana pemilih yang merupakan basis partai dan mana yang tidak.

"Karena kami sudah memahami kultur dan sejarah PDI-P di Sumatera Barat bahwa tentu melakukan pemetaan yang kuat, sehingga energinya bisa tersalurkan pada tempat yang tepat, kan begitu," kata dia.

Meski demikian, Alex mengaku tak ada strategi khusus dalam meraih simpati pemilih. Sebagai anggota Komisi V DPR, Alex optimistis saat ini masih bisa menarik dukungan dari calon pemilih.

"Sebagai incumbent, berarti saya sudah selama ini melaksanakan tugas menaungi aspirasi mereka. Tinggal kepada masyarakat saja nanti menilai apakah memang masih bermanfaat atau tidak, kan begitu," katanya.

Alex sendiri mengatakan saat ini dirinya fokus mempererat hubungannya dengan para calon pemilih dan jaringan pendukung di dapilnya.

"Menyambangi mereka lagi lah, masyarakat yang selama ini aspirasinya sudah saya perjuangkan, kalau memang masih bermanfaat ya mohon doa, mohon dibantu. Kalau tidak bermanfaat ya lupakan saja," kata dia.

Selain itu, memelihara jaringan pendukung juga dinilainya penting. Meski caleg petahana, Alex merasa tak cukup mengandalkan seorang diri untuk bertemu banyak calon pemilih.

Baca: Alex: Nawacita akan Kembali Dikampanyekan di Pilpres 2019

Menurutnya, jumlah dana kampanye dan jaringan pendukung juga berperan strategis memperkuat sosialisasi pencalonannya.

"Kan caleg itu 'door to door'. Tidak mungkin dilakukan oleh seorang calon anggota DPR RI saja. Otomatis kan akan membentuk jaringan. Nah membiayai jaringan ini kan butuh biaya yang besar," jelas Alex.

Quote